Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) merupakan faktor penentu yang sangat penting dalam membentuk tidak hanya kelangsungan hidup perinatal tetapi juga memiliki implikasi yang besar terhadap morbiditas dan mortalitas bayi, serta kerentanan terhadap gangguan perkembangan dan penyakit di kemudian hari. Dengan latar belakang tersebut, penelitian ini mengeksplorasi prevalensi BBLR dan faktor-faktor ibu yang terkait dengan fenomena ini. Penelitian ini dilakukan di wilayah Vellavely Medical Officer of Health (MOH) di distrik Batticaloa, Sri Lanka. BBLR berhubungan dengan hemoglobin ibu (p=0,009), dan pertambahan berat badan selama kehamilan (p=0,004). Program pendidikan kesehatan dan pemberian tablet zat besi dapat membantu mengurangi jumlah bayi yang lahir dengan BBLR.
Artikel ini dipublikasikan pada 2023 di jurnal Asia Pacific Journal of Pediatric and Child Health, selengkapnya KLIK DISINI