Indikator / Keluaran dan Penerima Manfaat

e-monev

Indikator keberhasilan kegiatan ini terbagi menjadi dua yaitu learning process dan development process.

  1. Adanya gambaran dampak pandemi COVID-19 terhadap akses dan kualitas pelayanan KIA, KB dan gizi di 120 kab/kota lokus. Gambaran ini didapatkan berdasarkan analisis data yang dikumpulkan.
  2. Adanya kajian dan rekomendasi strategi penyesuaian kegiatan serta advokasi kepada pemerintah daerah dalam rangka pemulihan/peningkatan pelayanan KIA,  KB dan gizi di 120 kab/kota lokus

Poin 1, dan 2 di atas merupakan indikator/ keluaran dari learning process.

  1. Adanya policy brief tentang Pemulihan Pelayanan KIA, KB dan gizi dari Dampak Pandemi COVID-19.
  2. Adanya tindak lanjut rekomendasi policy brief berupa Rencana Kegiatan Pemulihan (andaikata perlu) serta identifikasi kemungkinan hambatan dalam pelaksanaan.
  3. Pelaksanaan Kegiatan Pemulihan
  4. Adanya monitoring evaluasi dan kajian kegiatan Pemulihan untuk mendapatkan kesesuaian intervensi.

Poin 4, 5, 6, dan 7 merupakan indikator/ keluaran dari development process.

Penerima Manfaat

Penerima manfaat kegiatan ini adalah masyarakat, Direktorat Kesehatan Keluarga, pengelola program KIA Dinas Kesehatan provinsi dan Dinas Kesehatan Kab/Kota, perguruan tinggi, organisasi profesi IDI, POGI, IDAI, IBI dan PPNI dan pemerintah daerah.