Di seluruh dunia, diperkirakan 19 juta anak-anak, sebagian besar di kawasan Afrika dan Asia Tenggara menderita wasting. Ethiopia telah berulang kali menghadapi kekeringan yang berdampak pada ketahanan pangan dan ketersediaan air, sehingga mengakibatkan tingginya tingkat wasting. Misalnya, prevalensi wasting pada anak-anak di daerah yang terkena dampak kekeringan di Ethiopia berkisar antara 12% hingga 24%. Akibatnya, Ethiopia masih berada dalam situasi berbahaya dimana wasting adalah penyebab utamanya dan berkontribusi terhadap 23% kematian anak. Di Ethiopia, prevalensi stunting dan berat badan kurang telah menurun dalam beberapa dekade terakhir. Namun, prevalensi wasting meningkat dari 9% pada tahun 2014 menjadi 10% pada tahun 2016.
Anak yang berusia lebih tua, mempunyai penyakit penyerta, tidak mendapat asam folat, vitamin A, dan obat cacing, mempunyai lingkar lengan atas (LiLA) < 12 cm saat masuk rumah sakit, mengidap HIV positif, mengalami edema, atau tidak diimunisasi berada pada peningkatan risiko hasil pengobatan yang buruk. Memberikan edukasi kepada ibu/pengasuh tentang wasting juga berhubungan positif dengan kesembuhan anak. Oleh karena itu, mengedukasi para ibu mengenai malnutrisi, vaksin, dan permasalahan terkait lainnya akan mendukung ibu untuk membawa anaknya ke fasilitas kesehatan tepat waktu. Hal ini mungkin telah membantu anak-anak untuk pulih dari wasting pada tahap awal.
Artikel ini telah dipublikasikan pada September 2023 di The Journal of Pediatrics, selengkapnya https://www.jpeds.com/article/S0022-3476(23)00606-6/fulltext