Kerangka Acuan Kegiatan
Webinar
“Inovasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Berbasis Pangan Lokal untuk Mencegah Stunting pada Anak Balita”
Rabu, 23 Juli 2025 | 10.00 – 12.00 WIB
LATAR BELAKANG
Stunting pada anak balita masih menjadi salah satu masalah gizi kronis di Indonesia yang memerlukan perhatian dari berbagai pihak. Meskipun secara nasional prevalensi stunting telah menunjukkan tren penurunan—menjadi 18,9% pada tahun 2024 dari sebelumnya 21,5% di tahun 2023—angka ini masih cukup jauh dari target nasional sebesar 14% pada tahun 2024. Sehingga masih dibutuhkan intervensi yang lebih masif, terarah, dan melibatkan berbagai sektor secara berkelanjutan.
Salah satu intervensi gizi spesifik yang dinilai efektif dalam mencegah stunting adalah pemberian makanan tambahan (PMT) yang bergizi dan tepat sasaran. PMT bertujuan untuk melengkapi kekurangan zat gizi pada kelompok rentan, termasuk balita, untuk mendukung tumbuh dan kembang secara optimal. Dalam pelaksanaannya, pemilihan bahan pangan untuk PMT perlu mempertimbangkan ketersediaan, nilai gizi, serta penerimaan masyarakat. Termasuk optimalisasi pemanfaatan bahan pangan lokal untuk PMT.
Bahan pangan lokal memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai PMT karena bahan pangan lokal mudah diakses dan banyak tersedia di lingkungan sekitar dan tidak memerlukan distribusi kompleks. Selain itu, jenis pangan lokal sering kali lebih mudah diterima oleh masyarakat karena sesuai dengan kebiasaan makan, selera, serta budaya setempat. Dari segi gizi, banyak pangan lokal yang memiliki kandungan tinggi protein, zat besi, vitamin, dan serat, seperti ikan gabus, daun kelor, ubi, dan tempe. Pemanfaatan bahan-bahan ini juga sejalan dengan upaya peningkatan ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Namun demikian, pemanfaatan pangan lokal untuk PMT belum dilakukan secara optimal. Masih banyak daerah yang mengandalkan PMT instan atau olahan pabrik, yang tidak selalu sesuai dengan kebutuhan lokal maupun kondisi ekonomi masyarakat. Di sisi lain, pengetahuan masyarakat maupun tenaga kesehatan mengenai cara mengolah PMT dari pangan lokal yang aman dan bergizi juga masih terbatas. Tantangan lainnya adalah kurangnya inovasi dalam penyajian agar PMT menarik bagi anak-anak, serta belum maksimalnya kolaborasi antara sektor gizi, pertanian, dan pemberdayaan masyarakat.
Melihat berbagai tantangan dan potensi tersebut, kegiatan webinar ini diselenggarakan sebagai wadah edukasi, diseminasi pengetahuan, dan forum diskusi lintas sektor. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman para tenaga kesehatan dan masyarakat umum mengenai pentingnya pemanfaatan pangan lokal untuk PMT dalam upaya pencegahan stunting. Selain itu, webinar ini akan menampilkan berbagai praktik baik, kebijakan nasional, dan pendekatan inovatif yang dapat direplikasi di berbagai daerah guna mendukung percepatan penurunan stunting secara berkelanjutan.
TUJUAN
Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta mengenai pemanfaatan PMT berbasis pangan lokal dalam upaya pencegahan stunting pada anak balita.
Tujuan Khusus
- Mengidentifikasi potensi pangan lokal yang bernilai gizi tinggi untuk dijadikan PMT
- Meningkatkan kesadaran masyarakat (non-nakes) akan pentingnya pemanfaatan pangan lokal dalam menu balita sehari-hari
- Mendorong kolaborasi lintas sektor dalam pengembangan dan pemanfaatan PMT pangan lokal
- Memberikan contoh praktik baik pemanfaatan PMT pangan lokal oleh pemerintah daerah atau komunitas
SASARAN PESERTA
- Ahli Gizi
- Dokter umum
- Dokter spesialis anak
- Dokter spesialis gizi klinik
- Bidan
- Perawat
- Pengelola program gizi dan kesehatan di Puskesmas
- Kader Posyandu
- Penggerak PKK
- Orangtua Balita
- Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang terlibat dalam program kesehatan anak
- Akademisi
- Peneliti
- Konsultan Kebijakan Kesehatan
WAKTU & PELAKSANAAN
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:
- Hari/Tanggal : Rabu, 23 Juli 2025
- Pukul : 10.00 - 12.00
- Link Pendaftaran: https://pkmkfk.net/webinargizi1
MATERI
- Gambaran Praktik Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Masyarakat
- Dampak Praktik Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang Tidak Tepat Terhadap Status Gizi dan Kesehatan Anak Balita
- Inovasi PMT Bergizi dan Tepat Sasaran Berbasis Pangan Lokal untuk Pencegahan Stunting pada Anak Balita
- Best Practice Inovasi PMT Berbasis Pangan Lokal untuk Mencegah Stunting
- Kebijakan Nasional dan Arahan Strategis Pemanfaatan PMT Berbasis Pangan Lokal dalam Pencegahan Stunting
NARASUMBER
- Dr. dr. Emy Huriyati, M.Kes - Dosen Departemen Gizi Kesehatan FK-KMK UGM
- dr. Neti Nurani, M.Kes, Sp.A (K) - Dosen Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK-KMK UGM
- Puskesmas Wirobrajan
- Dinas Kesehatan Provinsi DI Yogyakarta
- Direktorat Pelayanan Kesehatan Keluarga, Kementerian Kesehatan RI
SUSUNAN AGENDA
Waktu (WIB) | Durasi | Topik | PIC/narasumber |
10.00 – 10.05 | 5’ | Pembukaan oleh MC | MC |
10.05 – 10.15 | 10’ | Pengantar oleh Moderator | Digna Niken Purwaningrum, S.Gz., MPH, Ph.D. |
10.15 – 10.30 | 15’ | Materi 1: Gambaran Praktik Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Masyarakat | Dr. dr. Emy Huriyati, M.Kes – Dosen Departemen Gizi Kesehatan FK-KMK UGM |
10.30 – 10.45 | 15’ | Materi 2: Dampak Praktik Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang Tidak Tepat Terhadap Status Gizi dan Kesehatan Anak Balita | dr. Neti Nurani, M.Kes, Sp.A (K) – Dosen Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK-KMK UGM |
10.45 – 11.00 | 15’ | Materi 3: Inovasi PMT Bergizi dan Tepat Sasaran Berbasis Pangan Lokal untuk Pencegahan Stunting pada Anak Balita | Puskesmas Wirobrajan, Yogyakarta |
11.00 – 11.15 | 15’ | Materi 4: Peluang dan Tantangan PMT Lokal : Dari Keterjangkauan hingga Ketepatan Gizi | Dinas Kesehatan Provinsi DI Yogyakarta |
11.15 – 11.30 | 15’ | Pembahas: Kebijakan Nasional dan Arahan Strategis Pemanfaatan PMT Berbasis Pangan Lokal dalam Pencegahan Stunting | Kementerian Kesehatan, RI |
11.30 – 11.50 | 20’ | Diskusi dan Tanya Jawab | Moderator |
11.50 – 12.00 | 10’ | Penutup | MC |
Biaya dan Informasi Pendaftaran
Biaya kepesertaan webinar : Rp 50.000
Kode unit: Rp50.030
Pembayaran peserta dapat dilakukan dengan melalui transfer ke rekening panitia dengan No. Rekening sebagai berikut:
No Rekening : 9888807171130003
Nama Pemilik : Online Course/ Blended Learning FK UGM
Nama Bank : BNI
Alamat : Jalan Persatuan, Bulaksumur Yogyakarta 55281
Catatan: pembayaran yang dilakukan dari beda Bank BNI, mohon bisa menggunakan biaya transfer online sebesar Rp. 6.500 tidak bisa menggunakan biaya BI Fast sebesar Rp. 2.500
Link Pendaftaran: https://pkmkfk.net/webinargizi1
Narahubung
Pendaftaran : Ubaid Hawari / 083872047127
Konten : Latifah Alifiana / 082221913341
PUSAT KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN
Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan
Universitas Gadjah Mada
Gedung Litbang FK-KMK Jl. Medika Yogyakarta 55281
Telp/Fax: 0274 – 549425 Website: https://diklatkesehatan.net/